sampai kapankah kita akan terus seperti ini??
sampai kapan aku harus memaksakan keegoisanku untuk padam?
ini semua hanya rasaku ataukah kamu pun merasakannya?
aku tak tenang..hatiku gusar..
entah ini karna keegoisanku ataukah karna egoismu juga..
aku merasa aku tak pantas melakukan hal ini kembali..
sesaat setelah aku memutuskan untuk mengambil komitmen tersebut..
namun apa yang kudapatkan kini?
aku merasa aku berada diantara dua keadaan yang sama-sama berat untukku pertahankan..
bertahan dengan kominten yang kubuat..
ataukah bertahan dengan keadaan yang saat ini kujalani?
aku hanya tak ingin semua keadaan berubah..
aku hanya ingin ini semua seperti dulu..
tanpa harus memaksakan hati untuk menahan beban yang menyakitkan..
aku ingin semuanya biasa..
bahkan aku amat menginginkan keadaan kembali menuju titik dimana aku tak mengenalmu..
aku hanya mengerti namamu..
tanpa mengerti sifat dan bagaimana keadaanmu..
aku sangat berharap akan hal itu..
namun, apakah mugkin untuk saat ini?
saat dimana aku telah jauh mengenalmu..
saat aku merasa kehadiranmu begitu berpengaruh didalam hidupku..
yang terkadang aku sendiripun tak yakin akankah aku sanggup..
namun aku akan mencobanya..
yaa...mencoba meski hatiku sendiripun akan tak sanggup..
menyaksikan setiap detik perjalananku..
aku bingung harus bagaimana lagi aku akan bersikap..
rasanya berbagai cara telah ku tempuh..
namun, apa yang aku dapatkan?
setiap kali aku merasa berada di pertengahan..
aku kembali jatuh dengan berbagai alasan..
dengan berbagai cara yang aku perbuat sendiri..
pertanyaanku saat ini..
kapankah aku bisa melupakanmu?
menghapus semua memory tentangmu?
sedang, aku selalu menyebut namamu dalam doaku..
dalam pintaku di sepertiga malam terakhir..
jikapun esok bukan namamu yang bersanding dengan namaku..
semoga namaku bisa bersanding dengan nama yang selalu menyebut namaku disetiap malam sepinya dan dalam sujud-sujud panjangnya..
dan aku berharap itu namamu..
#hahaha..itu mah maksa namanya.....😄😅😅
